Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-87-89 Isim Isyarah
San3kalongbm.com - Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-87-89 Isim Isyarah - Dengan menggunakan terjemah Nahwu Wadhih Juz II ini semoga lebih cepat dalam memahami bahasa Arab yang sesuai dengan nama kitabnya Wadhih atau jelas. Sebab dengan tanpa adanya terjemah terkadang kita masih menemukan beberapa kesulitan saat mempelajarinya.
Oleh sebab itu, admin San3kalongbm.com akan berbagi kembali tentang Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-87-89 Isim Isyarah. Sebagai kaidah yang menjadi lanjutan dalam kitab Nahwu Wadhih Juz I yang dibahas sekaligus diulas oleh pengarang kitab Nahwu Wadhih Dr. 'Ali Al-Jarim dan Dr. Mustofa Amin.
Dalam terjemah ini admin bagikan dengan beberapa contoh kalimat dan pembahasan yang singkat, dengan sebuah harapan agar lebih mudah untuk dipahaminya.
Berikut Kaidah Ke-87-89 Isim Isyarah:
اِسْمُ الْإِشَارَةِ
لِلْمُتَنَى الْمُذَكَرَ وَ الْمُؤَنَتِ يعَامَلُ مُعَامَلَةَ المَثْنَى فيَكُونُ
بِالْأَلِفِ فِي حَالَةِ الرَّفْعِ ، وَبِالْيَاءِ فِي
حَالَتَى النَّصَبِ وَالجَرِ
|
اَسْمَاءُ
الإِشَارَةِ : أَسْمَاء تَدُلُّ عَلَى مُعَيْنِ مُشَارٌ اِلَيْهِ اسْمَاءُ
الإِشَارَةِ هِيَ ذَا : لِلْمُغْرَةِ
الْمُذَكَرِ ذِهِ :
لِلْمُفَردَةِ الْمُؤَنِّيَّةِ ذَانِ : لِلْمُتَنَى
الْمُذَكَرِ تَانِ : لِلْمُتَنَى
الْمُؤنَتِ أُولَاءِ الجَمْعِ
الْعُقَلَاءِ مِنْ ذُكُورٍ أَوَانَاتِ |
Terjemah Kaidah Ke-87-89
87. Isim-isim isyarah adalah isim-isim yang menunjukkan pada benda tertentu.
88. Isim-isim isyarah yaitu:
ذا = Untuk isim mufrad jenis laki-laki.
ذِهِ = Untuk isim mufrad jenis perempuan.
ذَانِ = Untuk isim mutsanna jenis laki-laki.
تَانِ = Untuk isim mutsanna jenis perempuan.
أولاء = Untuk isim jama' laki-laki dan perempuan berakal
89. Isim isyarah untuk mutsanna mudzakkar atau muannats difungsikan sebagaimana fungsi isim mutsanna, karena itu ia diberi alif di waktu rafa' dan diberi ya' di waktu nasab dan jar.
Contoh-Contohnya :
Pembahasan :
Perhatikanlah isim-isim pertama pada contoh-contoh kalimat di atas, niscaya akan engkau temukan bahwa ia menunjukkan pada satu benda, dua benda atau beberapa benda yang dikehendaki.
Apabila engkau berkata: ذَا رَجُلٌ شَرِيفٌ (ini seorang lelaki yang mulia), maka sesungguhnya kata (ini) adalah menunjukkan pada keberadaan seorang laki-laki yang dikehendaki, kemudian engkau terangkan bahwa dia adalah mulia.
Dengan begitu, maka isim-isim isyarah yang terpakai ini adalah ma'rifat, karena yang dimaksudkannya adalah sesuatu yang sudah diketahui, tidak bergabung dengan yang lain. Dan engkau akan dapat mengerti dengan sepenuhnya hal itu dengan memperhatikan semua contoh tersebut.
Apabila engkau perhatikan isim-isim yang terletak sesudah isim-isim isyarah ini, maka mudahlah bagimu untuk mengetahui isim-isim isyarah yang khusus untuk isim mufrad, isim mutsanna dan isim jama'.
Karena setelah selalu ada isim mufrad mudzakkar, maka isim isyarah itu berarti untuk isim mufrad mudzakkar, dan karena setelah selalu ada isim mufrad muannats, maka isim isyarah tersebut berarti untuk isim mufrad muannats.
Dengan cara ini, engkau akan mengetahui bahwa ذين untuk mutsanna mudzakkar, تين untuk mutsanna muannats, اولاء untuk jama mudzakkar atau muannats yang berakal.
Dengan memperhatikan contoh-contoh tersebut di atas, maka dapat engkau lihat bahwa isim-isim isyarah itu kadang- kadang tidak didahului oleh huruf dan kadang-kadang didahului olehnya. Maksud huruf ini adalah untuk menyandarkan dan pengarahkan pendengar pada sesuatu yang akan dikatakan pembicara.
Demikian Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-87-89 Isim Isyarah, semoga dengan membaca dan mempelajari terjemah kaidah-kaidah ke-87-89 yang ada ini pada kitab Nahwu Wadih Juz 2 ini dapat membantu mempercepat dalam mendalami bahasa Arab.
Untuk pembahsan berikutnya yaitu Kaidah Ke-90-92 Naibul Fa'il
Jika ingin melihat lengkap Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 lengkap ada disini ⇨ Kumpulan Terjemah Kaidah Nahwu Wadhih Juz 2
Tetap ikuti Situs San3kalongbm.com untuk mendapatkan update informasi seputar Religi dan terjemah kitab-kitab pesantren salaf. Wallahu A'lam bisowab.....
Terimakasih, Wassalam .....San3kalongbm
Post a Comment for "Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-87-89 Isim Isyarah"