Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

San3kalongbm.com Situs Religi, Kitab Pesantren, Kisah dan Tokoh Islam dan Info Update Lainnya

Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-58-60 Mudhof dan Mudhof Ilaih

San3kalongbm.com - Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-58-60 Mudhof dan Mudhof Ilaih - Dengan menggunakan terjemah Nahwu Wadhih Juz II ini semoga lebih cepat dalam memahami bahasa Arab yang sesuai dengan nama kitabnya Wadhih atau jelas. Sebab dengan tanpa adanya terjemah terkadang kita masih menemukan beberapa kesulitan saat mempelajarinya.
https://www.san3kalongbm.com/2023/07/nahwu-wadhih-juz-2-kaidah-ke-58-60.html
Oleh sebab itu, admin San3kalongbm.com akan berbagi kembali tentang Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-58-60 Mudhof dan Mudhof IlaihSebagai kaidah yang menjadi lanjutan dalam kitab Nahwu Wadhih Juz I yang dibahas sekaligus diulas oleh pengarang kitab Nahwu Wadhih Dr. 'Ali Al-Jarim dan Dr. Mustofa Amin.

Dalam terjemah ini admin bagikan dengan beberapa contoh kalimat dan pembahasan yang singkat, dengan sebuah harapan agar lebih mudah untuk dipahaminya.

Berikut Kaidah Ke-58-60 Mudhof dan Mudhof Ilaih

Kaidah Ke-58-60 

  • 58. Mudlaf adalah isim yang disandarkan pada isim yang terletak sesudahnya, karena sandaran ini ia menjadi ma'rifah atau sesuatu yang khusus.
  • 59. Mudlaf di waktu diidlafahkan, tanwinnya dibuang, bila sebelumnya diberi tanwin, dan nunnya dibuang, bila ia berupa isim Mutsanna atau Jama' Mudzakkar Salim. 
  • 60. Mdhof Ilaih adalah isim yang ada setelah mudhof dan mudhofilaih itu dijarkan

Contoh-Contoh:

  1. Kami bermain di halaman sekolah. 
  2. Jauhilah teman yang jahat. 
  3. Saya telah berjalan di tepi Sungai Nil. 
  4. Saya naik kereta api pagi. 
  1. Saya telah menutup dua daun pintu. 
  2. Saya mencuci dua tangan anak. 
  3. Kedua mata kucing itu berkilau. 
  4. Pecahlah dua roda sepeda itu.
  1. Surat kabar-surat kabar itu berterima kasih kepada tokoh tokoh umat yang baik. 
  2. Kekayaan Mesir dari para petani. 
  3. Para Sopir mobil telah mempercepat (laju mobil) 
  4. Parag Juru sekolah telah datang

Pembahasan:

Apabila kamu berkata لَعِبْنَ فِى فِنَاءِ (kami telah bermain di halaman), ucapan ini benar dan waktu kamu tak ingin menjelaskan pada pendengar bahwa permainan itu berlangsung di tempat tertentu. Tetapi apabila kamu berkata  لَعِبْنَ فِى فِنَاءِ الْمَدْرَسَةِ  (kami telah bermain di halaman sekolah), ini menunjukkan bahwa kamu telah menghubungkan dan menyandarkan kata فِنَاءِ (halaman) ini dengan sesuatu tertentu yaitu الْمَدْرَسَةِ  (sekolah).

Apabila kamu berkata اِبْتَعِدْ عَنْ قَرِيْنٍ (jauhilah teman), maka dapat kami pahami, bahwa kamu menuntut (lawan bicara) untuk menjauhi semua teman, tetapi ketika kamu berkata اِبْتَعِدْ عَنْ قَرِيْنٍ السُّؤْءِ (jauhilah teman jahat), itu ? menunjukkan bahwa kamu telah menghubungkan kata  قَرِيْنَ  (teman) ini dengan sesuatu yang tertentu yaitu السُّؤْءِ (jahat). 

Begitu juga dengan kata شَاطِئِ النِّيْلِ (tepi Sungai Nil) dan قِطَارَ الصَّبَاحِ (kereta pagi). Dengan demikian kata finaa-un, gariinun, syaathiun dan githaarun adalah kata-kata yang telah kamu hubungkan dan kamu sandarkan pada isim-isim yang ada sesudahnya. Karena itu, setiap isim dari isim-isim yang pertama itu dinamakan Mudlaf dan setiap isim yang ada sesudahnya dinamakan Mudlaf ilaih.

Apabila kamu perhatikan contoh-contoh lainnya, maka tampaklah bagimu, bahwa dua kata terakhir pada tiap-tiap contoh tersebut adalah Mudlaf dan Mudiaf Ilaih. 

Dengan melihat kembali contoh-contoh itu, maka akan kamu lihat, bahwa semua Mudlaf Ilaih itu dijarkan dan dapat kamu ketahui pula bahwa Mudlaf pada contoh-contoh kalimat bagian kedua adalah isim Mutsanna dan contoh-contoh kalimat bagian ketiga adalah Jama' Mudzakkar Salim dan dapat diketahui pula bahwa nun isim Mutsanna dan Nun Jama' itu dibuang setelah disandarkan.


Demikian Kaidah Ke-58-60 Mudhof dan Mudhof Ilaihsemoga dengan membaca dan mempelajari terjemah kaidah-kaidah ke-58-60 yang ada pada kitab Nahwu Wadih Juz 2 ini dapat membantu mempercepat dalam mendalami bahasa Arab.

Untuk pembahsan berikutnya yaitu Kaidah Ke-61-62 Asmaul Khomsah dan I'rabnya

Jika ingin melihat lengkap Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 lengkap ada disini  Kumpulan Terjemah Kaidah Nahwu Wadhih Juz 2

Tetap ikuti Situs San3kalongbm.com untuk mendapatkan update informasi seputar Religi dan terjemah kitab-kitab pesantren salaf. Wallahu A'lam bisowab.....

Terimakasih, Wassalam .....San3kalongbm

Post a Comment for "Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-58-60 Mudhof dan Mudhof Ilaih"