Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-66-67 Tanda-Tanda Muannats Pada Isim

San3kalongbm.com - Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-66-67 Tanda-Tanda Muannats Pada Isim - Dengan menggunakan terjemah Nahwu Wadhih Juz II ini semoga lebih cepat dalam memahami bahasa Arab yang sesuai dengan nama kitabnya Wadhih atau jelas. Sebab dengan tanpa adanya terjemah terkadang kita masih menemukan beberapa kesulitan saat mempelajarinya.

Oleh sebab itu, admin San3kalongbm.com akan berbagi kembali tentang Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-66-67 Tanda-Tanda Muannats Pada Isim. Sebagai kaidah yang menjadi lanjutan dalam kitab Nahwu Wadhih Juz I yang dibahas sekaligus diulas oleh pengarang kitab Nahwu Wadhih Dr. 'Ali Al-Jarim dan Dr. Mustofa Amin.

Dalam terjemah ini admin bagikan dengan beberapa contoh kalimat dan pembahasan yang singkat, dengan sebuah harapan agar lebih mudah untuk dipahaminya.

Berikut Kaidah Ke-66-67 Tanda-Tanda Muannats Pada Isim:

Terjemah Kaidah Ke-66-67 Tanda-Tanda Muannats Pada Isim

66. Tanda-tanda isim Muannats yang bersambung di akhir kata benda (isim) ada tiga, yaitu: Ta' berharakat, Alif Magshurah, dan Alif Mamduudah. 

67. Muannat sim Muannats itu tidak mempunyai tanda

Contoh:Contoh:

1. Khadijah pandai memasak. 
2. Perempuan yang rajin itu berhasil. 
3. Beruang itu menari. 
4. Ayam betina itu tidur. 
5. Laila mendapat hadiah. 
6. Salma membeli buah-buahan 
7. Yang kecil mencintai yang besar. 
8. Perempuan-perempuan buta itu sesat jalan.
9. Asma patuh pada ibunya. 
10. Zainab memperhatikan pakaian-pakaiannya. 
11. Suad telah mengendarai kereta. 
12. Ihsan mengerti pelajarannya

Pembahasan:

Apabila kita perhatikan tiap-tiap fa'il pada kalimat-kalimat di atas, maka dapat kita lihat bahwa fa'il itu menunjukkan pada makna Muannats (perempuan). Pada pelajaran yang lalu telah kita ketahui, bahwa fi'il Muannats itu mempunyai tanda, lalu apakah ada tanda pula bagi isim Muannats? 

Marilah diperhatikan empat kalimat yang pertama, maka akan kita temukan bahwa fa'il yang muannats diakhiri dengan ta' yang berharakat. Ta' inilah yang menjadi salah satu tanda dari mu'annats isim. 

Perhatikanlah juga contoh kalimat kelima, keenam dan ketujuh, niscaya engkau temukan bahwa fa'il itu diakhiri oleh alif yang dinamakan Alif Ta'nits Magshurah. Alif ini adalah tanda lain yang menunjukkan, bahwa isim yang bersambung dengannya adalah isim Muannats. 

Kemudian perhatikanlah contoh kedelapan dan kesembilan, niscaya engkau temukan dua fa'il yang diakhiri oleh alif. yang setelah alif itu ada Hamzah, Alif ini dinamakan Alif Ta'nits Mamduudah. Ia adalah sebagian dari tanda-tanda isim Muannats pula. 

Akan tetapi apabila engkau perhatikan fa'il pada tiga contoh terakhir, maka engkau tidak akan dapat melihat tandatanda ta'nits di atas, padahal fa'il itu menunjukkan pada makna isim muannats.

Baca Juga: Kumpulan Lengkap Terjemah Kaidah Nahwu Wadhih Juz I

Demikian Kaidah Ke-66-67 Tanda-Tanda Muannats Pada Isim, semoga dengan membaca dan mempelajari terjemah kaidah-kaidah ke-66-67 yang ada pada kitab Nahwu Wadih Juz 2 ini dapat membantu mempercepat dalam mendalami bahasa Arab.

Untuk pembahsan berikutnya yaitu Kaidah Ke-68-69 Nakiroh danMa'rifat

Jika ingin melihat lengkap Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 lengkap ada disini ⇨ Kumpulan Terjemah Kaidah Nahwu Wadhih Juz 2

Tetap ikuti Situs San3kalongbm.com untuk mendapatkan update informasi seputar Religi dan terjemah kitab-kitab pesantren salaf. Wallahu A'lam bisowab.....

Terimakasih, Wassalam .....San3kalongbm