Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-63-65 Tanda-Tanda Muannats Pada Fi'il
San3kalongbm.com - Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-63-65 Tanda-Tanda Muannats Pada Fi'il - Dengan menggunakan terjemah Nahwu Wadhih Juz II ini semoga lebih cepat dalam memahami bahasa Arab yang sesuai dengan nama kitabnya Wadhih atau jelas. Sebab dengan tanpa adanya terjemah terkadang kita masih menemukan beberapa kesulitan saat mempelajarinya.
Oleh sebab itu, admin San3kalongbm.com akan berbagi kembali tentang Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-63-65 Tanda-Tanda Muannats Pada Fi'il. Sebagai kaidah yang menjadi lanjutan dalam kitab Nahwu Wadhih Juz I yang dibahas sekaligus diulas oleh pengarang kitab Nahwu Wadhih Dr. 'Ali Al-Jarim dan Dr. Mustofa Amin.
Dalam terjemah ini admin bagikan dengan beberapa contoh kalimat dan pembahasan yang singkat, dengan sebuah harapan agar lebih mudah untuk dipahaminya.
Berikut Kaidah Ke-63-65 Tanda-Tanda Muannats Pada Fi'il:
Terjemah Kaidah Ke-63-65 Nahwu Wadhih
63. Apabila fa'il itu Muannats maka fi'ilnya Muannats pula.
64. Tanda ta'nits dalam fi'il madii berupa ta' bersukun di akhirnya.
65. Tanda ta'nits dalam fi'il mudlari' berupa ta' berharakat di awalnya
Contoh:Contoh:
- Fatimah telah bermain-main.
- Zainab telah memakai baju.
- Kucing betina itu telah bercanda dengan anak-anaknya.
- Tikus telah memakan mentega.
- Kambing betina telah menyusui anaknya.
- Anak gadis itu telah membantu ibunya.
- Fatimah sedang bermar -main
- Zianab sedang memaka bayu.
- Kucing betina Sedang bercanda dengan anak-anaknya
- Tikus sedang memakan mentega.
- Kambing betina sedang menyusui anaknya.
- Anak gadis itu sedang membantu ibunya.
Pembahasan:
Perhatikanlah contoh-contoh kalimat di atas, maka engkau temukan, bahwa ia adalah jumlah fi'liyah yang tersusun dari fi'il dan fa'il.
Kemudian perhatikanlah fa'ilnya dalam kalimat itu, seperti: Fatimah, Zainab, Hirrah (kucing), akan engkau mengetahui bahwa fa'il tersebut menunjukkan pada muannats, dan ketika engkau perhatikan fi'il-f'il madli pada contoh kalimat pertama dan fi'il-fi'il mudhori' pada kalimat kedua, maka engkau temukan bahwa di akhir tiap-tiap fi'il madli ini ada ta' bersukun dan pada permulaan setiap fi'il mudlari' itu ada ta' berharakat.
Huruf ta' ini tak akan ada di akhir fi'il madli dan di awal fiil mudlari' kecuali apabila fa'ilnya muannats, karena itu ia ta' tersebut dinamakan tanda ta'nits.
Demikian Kaidah Ke-63-65 Tanda-Tanda Muannats Pada Fi'il, semoga dengan membaca dan mempelajari terjemah kaidah-kaidah ke-63-65 yang ada pada kitab Nahwu Wadih Juz 2 ini dapat membantu mempercepat dalam mendalami bahasa Arab.
Untuk pembahsan berikutnya yaitu Kaidah Ke-66-67 Tanda-Tanda Muannats Pada Isim
Jika ingin melihat lengkap Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 lengkap ada disini ⇨ Kumpulan Terjemah Kaidah Nahwu Wadhih Juz 2
Tetap ikuti Situs San3kalongbm.com untuk mendapatkan update informasi seputar Religi dan terjemah kitab-kitab pesantren salaf. Wallahu A'lam bisowab.....
Terimakasih, Wassalam .....San3kalongbm
Post a Comment for "Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-63-65 Tanda-Tanda Muannats Pada Fi'il"