Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-44 Nasobnya Fi'il Mudhore' Setelah (لام جحود) Lam Juhud

San3kalongbm.com - Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-44 Nasobnya Fi'il Mudhore' Setelah (لام جحود) Lam Juhud- Dengan menggunakan terjemah Nahwu Wadhih Juz II ini semoga lebih cepat dalam memahami bahasa Arab yang sesuai dengan nama kitabnya Wadhih atau jelas. Sebab dengan tanpa adanya terjemah terkadang kita masih menemukan beberapa kesulitan saat mempelajarinya.

Oleh sebab itu, admin San3kalongbm.com akan berbagi kembali tentang Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-44 Nasobnya Fi'il Mudhore' Setelah (لام جحود) Lam Juhud. Sebagai kaidah yang menjadi lanjutan dalam kitab Nahwu Wadhih Juz I yang dibahas sekaligus diulas oleh pengarang kitab Nahwu Wadhih Dr. 'Ali Al-Jarim dan Dr. Mustofa Amin.

Dalam terjemah ini admin bagikan dengan beberapa contoh kalimat dan pembahasan yang singkat, dengan sebuah harapan agar lebih mudah untuk dipahaminya.

Berikut Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-44 Nasobnya Fi'il Mudhore' Setelah (لام جحود) Lam Juhud:

Fi'il mudhori itu Wajib dinasabkan dengan " أَنْ "tersembunyi (bila ada) setelah lam juhud

Arti Contoh-Contoh:

1. Seorang sahabat itu tidak akan berkhianat kepada sahabatnya. 
2. Burung-burung itu tidaklah (boleh) dikurung di dalam sangkar-sangkar.
3. Polisi itu tidaklah mencuri.
4. Saya tidaklah (akan) berteman dengan orangorang jahat.

Pembahasan: 

Lihatlah fi'il-fi'il mudhori': “ يَخُوْنَ " (berkhianat), “ تُسْجَنَ " (dikurung), " يَسْرِقَ " (mencuri) dan " أُرَافِقَ " (berteman) pada contoh-contoh kalimat di atas, maka engkau temukan bahwa setiap fi'il itu dihubungkan dengan lam yang bukan lam ta'lil, karena fi'il-fi'il itu tidak menjadi sebab adanya kegiatan sebelumnya, tetapi ia adalah lam yang lain. 

Apabila engkau perhatikan tiap-tiap contoh yang tersebut di atas, tentu akan engkau lihat, ia senantiasa didahului dengan kaana yang dinafikan atau kata yang berasal darinya. Karena lam ini selalu berada setelah huruf nafi, maka lam itu disebut lam nafi atau lam juhud. 

Apabila engkau perhatikan akhir fi'il-fi'il mudhori' itu setelah ada lam ini pada contoh-contoh kalimat di atas, maka engkau temukan, bahwa setiap fi'il itu dinasabkan, akan tetapi engkau tidak dapat menemukan huruf-huruf nasob yang menasabkan fi'il-fi'il mudhori' tersebut. 

Dengan demikian tentu nasobnya itu dengan sesuatu huruf nasob yang dibuang dan tentunya huruf nasob yang terbuang ini adalah “an”. Karena maknanya tidak dapat benar kalau diganti dengan huruf-huruf nasab lain. 

Karena, "an" itu tidak dapat ditampakkan setelah lam juhud, maka ia wajib tersembunyi. 

Pembahasan pada bab selanjutnya yaitu Terjemah Nahwu Wadhih Juz II Kaidah Ke-45 Bab Nasobnya Fi'il Mudhore' Au Yang Bermakna Ilaa atau Illa.

Baca Juga: Terjemah Lengkap Nahwu Wadhih Juz I 

Demikian Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 Kaidah Ke-44 Nasobnya Fi'il Mudhore' Setelah (لام جحود) Lam Juhud, semoga dapat dipahami dengan mudah, jika masih mengalami kesulitan dalam memahami Kaidah pada Nahwu Wadhih ini dapat ditanyakan pada kolom komentar di bawah artikel ini, atau bertanya langsung kepada guru Nahwu yang menguasainya.

Jika ingin melihat lengkap Terjemah Nahwu Wadhih Juz 2 lengkap ada disini ⇨ Kumpulan Terjemah Kaidah Nahwu Wadhih Juz 2

Tetap ikuti Situs San3kalongbm.com untuk mendapatkan update informasi seputar Religi dan terjemah kitab-kitab pesantren salaf. Wallahu A'lam bisowab.....

Terimakasih, Wassalam .....San3kalongbm