Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

San3kalongbm.com Situs Religi, Kitab Pesantren, Kisah dan Tokoh Islam dan Info Update Lainnya

Asal Muasal Kitab Jurumiyah Karangan Ash-Shonhaji

Asal Muasal Kitab Jurumiyah Karangan Ash-Shonhaji

 Assalamu'alaikum Wr. Wb. San3kalong.com - Di Seluruh Pondok Pesantren Salaf pasti di ajarkan ilmu alat, sebuah ilmu yang dipergunakan sebagai alat untuk memepelajari kitab-kitab lain. Ilmu alat yang paling terkenal di kalangan Pesantren untuk tingkat awal adalah Jurumiyah. namun adakah yang tahu Asal Muasal nama dari Jurumiyah tersebut.

Jurumiyah

Al-Ajurrumiyah atau Jurumiyah ( bahasa Arab : الآجُرُّومِيَّة‎ ) adalah sebuah kitab kecil tentang tata bahasa Arab dari abad ke-7 H/13 M. Kitab ini disusun oleh ahli bahasa dari Maroko yang bernama Abu Abdillah Sidi Muhammad bin Daud Ash-Shonhaji alias Ibnu Ajurrum ( w. 1324 M ).

Kitab kecil yang sangat tidak asing dalam Pesantren salaf yang membahas tentang gramatika Bahasa Arab ini memang sangat fenomenal di kalangan santri. Yang sangat berguna untuk mempelajari dasar-dasar tata Bahasa Arab.

Yang mempunyai peran penting untuk memahami tatacara membaca kitab-kitab yang lain yang dipelajari di pesantren. Karena didalam kitab tersebut sudah tersusun rapi mulai dari awal bab Kalam sampai akhir bab Isim yang dibaca Khofad. Dan sangat mudah untuk difahami bagi santri pemula untuk melanjutkan pada ilmu alat yang lebih tinggi.

Baca Juga :

Namun Tahukah Anda Asal Muasal Kitab Jurumiyah itu ? ....

Kitab Jurumiyah mempunyai dua suku kata, Juru dan Miyah. Juru berasal dari kata جَرَى yang mempunyai arti Berjalan atau mengalir. Miyah berasal dari kata jamak  مَاءٌ yang mempunyai arti air yang banyak. Air yang banyak disini diartikan sebagai sungai atau laut. Sesuai asal Muasal kitab Jurumiyah ini maka dua suku kata tersebut dijadikan satu menjadi Jurumiyah.

Dalam kitab Khasyiyah al-Hamidi ala Syarh al-Kafrawi dikisahkan peristiwa menarik dibalik lahirnya kitab Jurumiyah yang monumental dalam bidang nahwu ini. Diceritakan, ketika Syeikh ash-Shonhaji telah menyusun kitab Jurumiyahnya itu, lantas ia melemparnya ke dalam laut. 
Dan beliau berujar :

ان كان خالصا لله فلا يبل
"Jika kitab ini murni (dibuat) karena Allah Ta'ala, maka ia tidak akan basah."

Dalam riwayat lain sebagaimana dalam Khasyiah al-Hafnawi ala Syarh al-Kafrawi, diceritakan suatu ketika Syeikh ash-Shonhaji menyusun kitab Jurumiyahnya itu di tempat duduk yang tinggi, tiba-tiba angin menerbangkan kitabnya tersebut. 

Lantas Syaikh ash-Shonhaji berujar :

 اللّهمّ إن كان خالصًا لوجهك فردّه عليّ

"Ya Allah, jika kitab ini murni (dibuat) karena-Mu, maka kembalikan ia padaku."

Maka benar saja. Allah mengembalikan Kitab jurumiyah itu kepadanya.

Asal Muasal Kitab Jurumiyah Karang Ash-Shonhaji

Kisah di atas pada dasarnya menggambarkan pada kita bahwa kitab Jurumiyah dibuat atas dasar keikhlasan dari pengarangnya. Dan menjadi petunjuk bahwa di dalamnya terkandung keistimewaan yang sangat luar biasa.

Maka kita sebagai generasi penerus, sebagai santri yang menjunjung tinggi akhlaqul karimah dan sudah menjadi adat kebiasaan saat akan memulai membaca, belajar sebuah kitab mengirimkan hadiah Fatikhah kepada pengarangnya. Dalam hal ini tentunya kepada Syeikh ash-Shonhaji agar kemudahan, keberkahan ilmunya bisa diperoleh ppara santri. 

Demikian kisah Asal Muasal Kitab Jurumiyah Karangan ash-Shonhaji seorang Ulama' dari Maroko yang dengan tulis ikhlas mengarang sebuah kitab tata Bahasa Arab yang samapi sekarang tetap dipelajari dikalangan santri-santri Pondok Pesantren seluruh Indonesia bahkan dunia.  

Terimakasih, Semoga bermanfaat, tetap ikuti dan kunjungi Blog San3kalong.com yang selalu menyajikan informasi Religi dan juga info-info terupdate tentang ilmu-ilmu Agama. Wassalamu'alaikum Wr. Wb

1 comment for "Asal Muasal Kitab Jurumiyah Karangan Ash-Shonhaji"

  1. Subhanalloh, Ternyata seperti itu ya kisah awal dari Jurumiyah

    ReplyDelete